JAKARTA - WhatsApp berhadapan dengan isu keamanan terkait hacker yang bisa menyuntikan software pengawasan di ponsel. Kabarnya, penyebaran software itu melalui fungsi panggilan.
Dilansir Metro.co.uk, aplikasi ini menemukan kerentanan yang memungkinkan penyerang untuk memasang kode berbahaya di iPhone dan ponsel Android dengan menelefon perangkat.
Kode dapat ditransmisikan bahkan jika pengguna tidak menjawab telepon mereka dan log panggilan sering hilang, Financial Times melaporkan.
Perusahaan, yang dimiliki oleh Facebook, mengatakan serangan itu memiliki kemiripan dengan spyware yang dikembangkan untuk badan intelijen.
Orang-orang sekarang didesak untuk segera memperbarui WhatsApp mereka.
Ada kekhawatiran bahwa perangkat lunak digunakan dalam upaya mengakses telepon para pegiat HAM, termasuk pengacara yang tinggal di Inggris.
WhatsApp mengatakan, "Kami percaya sejumlah pengguna terpilih ditargetkan melalui kerentanan ini oleh aktor cyber canggih".
"Serangan ini memiliki semua keunggulan perusahaan swasta yang diketahui bekerjasama dengan pemerintah untuk memberikan spyware yang dilaporkan mengambil alih fungsi sistem operasi ponsel," katanya.
"Kami telah memberi pengarahan kepada sejumlah organisasi hak asasi manusia untuk berbagi informasi yang kami bisa, dan bekerja dengan mereka untuk memberi tahu masyarakat sipil," lanjutnya.
Perusahaan itu dikatakan telah memberi tahu pejabat di Departemen Kehakiman AS setelah menemukan kerentanan pada awal Mei.
WhatsApp mengklaim memiliki 1,5 miliar pengguna di seluruh dunia dan merilis pembaruan perangkat lunak pada hari Senin.
Serba bisa emang hacker melacak semua yg dia inginkan
ReplyDeleteTernyata hacker itu cerdik sekali sampai bisa melacak akun akun yang dia inginkan
ReplyDeleteHacker memang mempunyai segala cara untuk mendapatkan sesuatu yang ia inginkan,maka dari itu kita harus benar-benar menjaga akun-akun penting kita
ReplyDeleteKita harus berhati hati dalam menjaga akun akun penting
ReplyDeleteHeacker memang memiliki sagala cara untuk mendapatkan sesuatu yang dia inginkan,kita harus berhati-hati dalam menjaga akun-akun penting
ReplyDeleteHacker memang licik
ReplyDeleteJaman sekarang memang bisa saja
ReplyDeletekita harus berhati hati dalam menggunakan akun
ReplyDelete