Katolik dan Protestan

Mungkin banyak diantara masyarakat yang tidak mengerti apa perbedaan antara agama Katolik dan Protestan. Bukankah keduanya Kristen? Iya benar. Katolik dan Protestan adalah dua cabang terbesar dari agama Kristen, hampir sama seperti Shia dan Sunni pada agama Islam. Keduanya memiliki banyak kesamaan, karena pada awalnya keduanya merupakan satu, namun terdapat beberapa perbedaan setelah keduanya terbelah. Berikut merupakan tabel perbedaan antara keduanya.

KATOLIK	PROTESTAN
Arti Kata
Katolik = universal	Protestan = untuk memprotes
Penggunan patung dan gambar
Boleh, sebatas untuk inspirasi	Tidak digunakan
Tempat Beribadah
Gereja, Kapel, Katedral	Gereja, Kapel, Katedral
Asal
Palestina, Romawi	Palestina, Romawi, Jerman
Hukum Iman
Alkitab dan beberapa tambahan dari Paus	Alkitab
Kitab Suci
Alkitab (terdapat deuterokanonika)	Alkitab (tidak ada deuterokanonika)
Paus
Mengakui	Tidak ada
Hierarki
Paus - Kardinal - Uskup - Pastor - Diakon Wanita dapat menjadi suster	Setiap gereja berbeda
Tahun terbentuk
315 Masehi	sekitar 1516 - 1534
Kegiatan
Setiap umat diwajibkan untuk mengikuti kegiatan liturgi, doa pribadi dan penyembahan tergantung masing - masing individu Kegiatan Ibadah disebut misa	Dianjurkan untuk mendalami alkitab, berdoa dan bersekutu dengan yang lainnya setiap hari Minggu Kegiatan ibadah disebut kebaktian
Pernikahan
Pemuka Agama tidak boleh menikah	Semua diperbolehkan menikah
Status wanita
Dihormati, namun tidak dapat menjadi Pastor / Imam	Dihormati, dan dapat menjadi Pastor / Pendeta
Hidup setelah kematian
Surga / Neraka / Api Pencucian	Surga / Neraka, tidak ada api pencucian
Pernikahan
Hanya sekali seumur hidup, kecuali pasangan meninggal	Dianjurkan sekali seumur hidup, namun masih diperbolehkan perceraian
Pengakuan Dosa
Kepada Tuhan melalui Pastor / Imam	Kepada Tuhan langsung melalui Yesus
Negara yang banyak menganut
Itali, Filipin, Amerika Latin, Prancis, Spanyol, Meksiko, Polandia, Australia, Selandia Baru, Armenia, Skotlandia, Wales dan Irlandia	Amerika Utara dan Eropa
Jumlah
Sekitar 1,2 Milyar	Sekitar 590 juta
Santo-Santa dan Bunda Maria
Menghormati, dan berdoa melalui mereka, supaya mereka menyampaikan doa ke Yesus Tuhan	Menghormati, namun tidak berdoa melalui mereka, melainkan langsung ke Yesus Tuhan
Tanda Salib
Membuat tanda salib sebelum dan sesudah berdoa	Tidak Menggunakan tanda salib
Sakramen
7	2

Definisi

Katolik adalah kata sifat yang diambil dari bahasa Yunani, yaitu katholikos berarti “umum; universal”, dalam artian gereja untuk semua. Kata katolik awalnya digunakan karena menganggap semua orang kristen adalah satu anggota tubuh Kristus. Kata ini dalam bahasa inggris artinya “mencakup banyak jenis kalangan, merangkul semuanya” atau “Iman dari gereja katolik Roma”

Kata protestan berasalah dari reformasi protestant, sebuah gerakan yang melawan kesalahan- kesalahan pada Gereja Katolik Roma. Pada waktu itu Gereja dianggap melakukan banyak kesalahan, seperti harus membayar untuk pengampunan dosa, menjual “tiket ke surga”. Sehingga protestant ada untuk memprotes tindakan tersebut.

Penggunaan Patung dan Gambar

Pada Katolik Patung dan Gambar diperbolehkan untuk digunakan dalam berdoa, namun hanya sebatas untuk sumber inspirasi, bukan untuk berdoa kepada patung tersebut / figur tersebut. Sedangkan pada Agama Kristen Protestan, tidak digunakan sama sekali patung dan gambar pada saat berdoa. Berdoa hanya murni langsung kepada Yesus.

Penafsiran Kitab Suci

Dalam Katolik, tidak semua orang boleh menafsirkan Alkitab. Hanya para ahli agama, yang disebut Magisterium, di Roma lah yang boleh menafsirkan isi dari Alkitab. Pemimpin agama dan umat lainnya harus mengikuti penafsiran tersebut. Sedangkan di Protestan, semua orang boleh menafsirkan Alkitab, tidak hanya ahli agama ataupun pemuka agama.

Karena protestan dapat menafsirkan Alkitab sendiri – sendiri, akibatnya banyak denominasi gereja seperti: GKI, GKJW, GBI, Bethany, HKBP, Adven, dan lainnya. Setiap aliran memiliki penafsiran sendiri – sendiri terhadap Alkitab. Jika umat Katolik dapat berdoa disemua gereja Katolik (Karena penafsirannya sama), umat Protestan tidak sembarang berdoa di semua gereja protestan. Biasanya umat GKI tidak berpindah – pindah ke gereja HKBP atau GKJW atau gereja protestan lainnya, walaupun lokasinya lebih dekat. Karena padangan tiap gereja tidak selalu sama

Api Pencucian

Katolik dan Protestan percaya bahwa setelah kematian terdapat kehidupan kekal yaitu Surga dan Neraka. Namun ada perbedaan di fase api pencucian. Katolik percaya bahwa ketika jiwa seseorang belum 100% murni, mereka harus dimurnikan dahulu di api pencucian, mereka butuh didoakan supaya mereka dapat segera masuk ke Surga. Sedangkan Protestan tidak mempercayainya, setiap orang yang percaya kepada Yesus sebagai penyelamat mereka, akan masuk kedalam surga.

Hierarki

Katolik memiliki susunan hierarki yang jelas di seluruh dunia. Pemimpin umat katolik seluruh dunia yaitu Paus, kemudian diikuti oleh Kardinal disetiap Negara, Uskup disetiap Kota / Wilayah, dan kemudian Pastor di Paroki. Semua Gereja katolik memiliki struktur yang sama. Sedangkan Protestan tidak ada hierarki yang menjelaskan urutan tiap pemimpin agama, jika ada akan berbeda antara gereja protestan yang satu dengan yang lainnya.

Pemimpin Agama

Dalam katolik, pemimpin agama diharuskan seorang laki – laki (Paus, Kardinal, Uskup,  Pastor). Kaum perempuan tetap dihormati, namun tidak bisa menjadi pemimpin agama, mereka dapat menjadi biarawati / suster untuk membantu tugas pemimpin agama. Pada Kristen Protestan, baik laki – laki maupun perempuan dapat menjadi pemimpin agama.

Pada Katolik pemimpin agama tidak diperbolehkan untuk menikah. Setiap orang yang ingin menjadi pemimpin agama harus hidup membujang. Jika suatu hari mereka ingin menikah dan berkeluarga, mereka tidak bisa lagi menjadi pemimpin agama dan harus keluar untuk menjadi umat biasa. Sedangkan pemimpin agama protestan dapat menikah dan berkeluarga seperti umat pada umumnya. Mereka juga dapat memiliki pekerjaan yang lain selain menjadi pendeta, tidak seperti pastor yang harus sepenuh waktu membiara.

Ibadat

Umat Katolik setiap hari Minggu / Sabtu (malam minggu) beribadat bersama. Perayaaan ibadat ini disebut misa. Umat Protestan merayakan ibadatnya setiap hari Minggu. Ibadat ini disebut kebaktian. Misa dan kebaktian memiliki tata cara pelaksanaan yang berbeda. Kebaktian sendiri memiliki tata acara yang berbeda tergantung setiap denominasi (kebaktian di GKI bisa berbeda dengan kebaktian di GBI)

Tanda Salib

Katolik menggunakan tanda salib sebagai pembuka dan penutup sebuah doa, sedangkan Protestan tidak menggunakan tanda – tanda untuk berdoa, melainkan langsung mengucapkan (bisa dalam hati) doa – doa yang dimaksud.

Maria dan Santo - Santa

Katolik menganggap Maria Ibu Yesus dan Santo – Santa adalah orang Kudus, dan mereka berdoa kepada mereka. Berdoa disini bukan berarti memohon kepada mereka, namun lebih meminta untuk santo santa membantu mendoakan mereka kepada Allah.

Protestan menghormati Maria dan santo santa lainnya, namun sebatas sebagai manusia. Mereka tidak berdoa melalui mereka, tapi langsung kepada Allah.

Nama Baptis

Orang katolik sering kali menggunakan nama Santo Santo sebagai nama Baptis mereka seperti, Franciskus Xaverius, Antonius, Thomas Aquinas, Agnes, Vincentius, Gregorius dan lainnya. Sedangkan Umat Protestan menggunakan nama Nabi / orang kudus dari Alkitab seperti Abraham, Ishak, Benjamin, Daniel, Ester, Hizkia dan lainnya.

Sakramen

Baik Katolik maupun Protestan memiliki Sakramen, yang merupakan tanda rahmat dan kasih Tuhan secara nyata. Namun, Katolik memiliki 7 Sakramen yaitu: Pembaptisan, Penguatan, Ekaristi, Pengakuan Dosa, Tahbisan, Perkawinan dan Urapan Orang sakit. Sedangkan Protestan memiliki 2 Sakramen yaitu: Baptisan Kudus dan Perjamuan Kudus.

Tweet